Jember,kabarejember.com
--- Kurangnya kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan membuat angka penyeberan virus corona covid-19 di tanah air terus bertambah setiap harinya, mau tidak mau semua pihak harus berusaha semaksimal mungkin untuk dapat mencegahnya.
Untuk itu Satgas Covid19 Kabupaten Jember sebagai leading sektor penegakan disiplin protokol kesehatan Jember menggandeng Perum Perhutani KPH Jember melakukan operasi yustisi masker.
Wakil Adm. KPH Jember, Faizal mengatakan, gelaran operasi yustisi di jalan depan kantor Perhutani merupakan bentuk sinergi dengan Satgas Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Covid19.
"Bagi kami ini adalah operasi yang kedua," kata Faizal disela-sela operasi yustisi, Rabu (25/11/2020).
Gelaran sebelumnya, sekitar 40 hari yang lalu juga diadakan kegiatan yang sama. Ketika itu Perhutani sempat membagikan bibit bagi pelanggar. Diyakini oleh Faizal dengan lingkungan yang sejuk, bersih dan sehat diharapkan akan dapat meningkatkan imun tubuh seseorang.
Faisal berharap kesadaran masyarakat untuk memperhatikan kedisiplinan protokol kesehatan terus meningkat.. "Selama covid19 belum selesai dan vaksin belum diberikan agar kita semua taat dan patuh terutama memakai masker saat keluar rumah," tutur Faisal.
Sekretaris BPBD Joko Soponyono menegaskan, bahwa betapa pentingnya memakai masker sebagai upaya untuk melindungi diri, keluarga, dan orang lain. "Kami tidak pernah bosan mengingatkan agar masyarakat berdisiplin pada protokol kesehatan," ksta Joko.
Dia juga memberi apresiasi kepada awak media yang ikut membantu mensosialisasikan gerakan 3 M, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, memakai masker saat di luar rumah dan menjaga jarak satu dengan lainnya.
Data yang diperoleh dari Kepala Operasi, AKP Istono, (Kasubagops) Polres Jember, Jumlah total pelanggar 110 tang terdiri 20 denda administratifb sebesar 30.000 dan 90 orang sanksi sosial. (SGM)
