Jember, - Setelah melalui polemik yang cukup panjang, akhirnya GP Ansor Jember tetap memberikan amanah kepada Izzul Ashlah, 32, untuk memimpin selama 4 tahun kedepan. Izzul terpilih (lagi) dalam Konferensi Cabang (konfercab) XIII di Mako GP Ansor Jember Jalan Danau Toba minggu (24/01/2020) dengan proses dikawal penuh oleh utusan Pengurus Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Timur. Rombongan PW GP Ansor Jatim dipimpin oleh H. Farid Syauqi dan H. Nailur Rahman alias Gus Amak, yakni Wakil Ketua PC GP Ansor Jember peralihan tunjukan PW GP Ansor Jatim karena Ketua peralihan H. M. Irsyad Yusuf sedang berhalangan hadir karena alasan kesehatan. Sejatinya, proses Konfercab XIII kali ini adalah ulangan Konfercab yang dilakukan oleh GP Ansor Jember pada 4 Oktober 2020 lalu. Namun, konfercab yang lalu dianggap kurang tepat oleh PW GP Ansor Jatim. Pasalnya, Konfercab sebelumnya tidak dihadiri pengurus PW GP Ansor Jawa Timur. Makanya konfercab harus kembali diulang. Proses konfercab kali ini cukup panjang dan melelahkan. Karena sehari sebelumnya (23/01/2020) sudah dilakukan proses akreditasi bagi 25 PAC GP Ansor di Jember ditambah dengan seluruh pengurus anak ranting di tingkat desa. Proses akreditasi dilakukan untuk mengecek administrasi bagi PAC dan Anak Ranting GP Ansor di Jember. Hasil administrasi ini digunakan sebagai dasar penentuan nilai suara PAC untuk memilih Ketua PC GP Ansor Jember periode berikutnya. Setelah proses akreditasi dilanjutkan dengan penyamaan persepsi agar PAC berkomitmen memperbaiki administrasi di daerahnya. Kemudian Konfercab dilanjutkan pembahasan tata tertib konfercab yang relatif berjalan lancar. Kegiatan dilanjutkan dengan membagi peserta menjadi 4 komisi untuk membahas berbagai agenda konfercab. Setelah itu, pleno hasil komisi, dilakukan sidang pleno tata tertib pemilihan ketua GP Ansor Jember. Setelah disepakati, dilanjutkan dengan pemilihan. Dimulai dengan pendaftaran calon ketua. Dalam proses hanya Izzul Ashlah, dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Islam di Universitas Islam Jember (FEBI UIJ) yang mendaftar. Karena tidak ada lagi yang mendaftar sebagai penantang Izzul, maka Izzul pun terpilih secara aklamasi. Dirinya secara resmi dikukuhkan untuk menahkodai sebagai Ketua GP Ansor Jember periode 2021-2025 mendatang. Dalam sambutannya, Izzul menuturkan pihaknya menyambut baik langkah PW Jatim menggelar konfercab ulang. "Adanya pelaksanaan konferensi ulang kita sambut baik, kita taat mengikuti keputusan yang sudah ditetapkan oleh Pimpinan Pusat" jelas Izzul. Hal ini tidak lain juga untuk kebaikan jalannya organisasi kedepannya. Untuk program kerja, Izzul menuturkan pihaknya akan terus mengembangkan potensi dari GP Ansor Jember. "Jika untuk keagamaan dan berkhidmat untuk Jamiyah saya kira GP Ansor Jember sudah tuntas. Tinggal kita tetap menjaga dan selalu waspada akan rongrongan dari kelompok intoleran. Yang perlu dikembangkan adalah potensi lainnya," tegasnya. Yakni pengembangan di bidang sosial ekonomi, tantangan menghadapi tantangan digital dan sebagainya. "Bidang-bidang lain ini nanti menjadi fokus, sehingga kita harapkan PC GP Ansor Jember nantinya menjadi lebih baik dan tetap sesuai dengan rel jamiyah serta bimbingan ulama," pungkasnya. Sementara itu, dalam sambutannya PW GP Ansor Jatim mengapresiasi terselenggaranya Konfercab di Jember. "Alhamdulilkah Jember bisa 2 kali Konferensi meski belum setahun," ucap Gus Farid dalam sambutannya mewakili PW GP Ansor Jatim. Dirinya menuturkan, hal itu diharapkan jangan dijadikan polemik. Namun, kegiatan ini harap dilihat menjadi niat untuk belajar bersama memperbaiki organisasi, terutama sisi ketertiban administrasi. "Organisasi tidak seperti zaman dulu. Dulu belum perintah sudah jalan. Lalu berkembang diperintah dulu pokoknya jalan. Namun kini berorganisasi yang baik adalah perintah dijalankan, ada yang bertanggung jawab dan bisa dipertanggungjawabkan," tegasnya. Dengan demikian, kegiatan konfercab ini juga dalam rangka itu agar dapat lebih berkhidmat untuk NU. Pihaknya juga berpesan GP Ansor terus melakukan kaderisasi dan terbuka untuk kader IPNU. "Perlu dioptimalkan lagi kader milenial agar tak kalah dengan kader yang lain," terangnya. Pihaknya juga berpesan GP Ansor Jember juga melaksanakan diklat-diklat lain secara berjenjang seperti Pelatihan Kader Dasar dan Lanjutan (PKD-PKL) secara rutin. Harapannya, kader nanti bisa melanjutkan yang baik dan membenahi yang belum baik. (iza/afa/muk/hms)