Surabaya -- Serah terima jabatan Bupati Jember berlangsung di Gedung DPRD, Selasa, 2 Maret 2021, dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Serah terima jabatan dari Hadi Sulistyo yang menjabat Plh. Bupati kepada Hendy Siswanto yang sebelumnya telah dilantik oleh gubernur.
Pada awal pidatonya, Hendy menegaskan bahwa pesta demokrasi telah usai. Karena itu, saatnya untuk bersama-sama menyelesaiakan seluruh masalah Jember. “Untuk menuju Jember yang makmur dan sejahtera,” tegasnya.
Selain itu, Hendy dalam kesempatan itu menyampaikan visi, misi, dan program kerja pemerintah di bawah kepemimpinan Hendy – Firjaun.
Hendy menyampaikan visi yang diusung adalah “Sudah waktunya membenahi Jember (Wes Wayahe Mbenahi Jember) dengan berprinsip pada sinergi, kolaborasi, dan akeselerasi dalam membangun Jember.”
Misi yang dijalankan yaitu meliputi, pertama, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan semangat sinergitas dan kolaborasi dengan semua elemen masyarakat yang berbasiskan potensi daerah.
Kedua, membangun tata kelola pemerintahan yang kondusif antara eksekutif, legislatif, masyarakat dan komponen pembangunan daerah lainnya.
Ketiga, menuntaskan kemiskinan yang ada di Kabupaten Jember. Keempat, meningkatkan investasi dari luar ke dalam Kabupaten Jember. Kelima, meningkatkan pelayanan publik berupa kesehatan dan pendidikan dengan sistem yang terintegrasi.
Keenam, meningkatkan kualitas dan ketersediaan infrastruktur publik yang merata di semua wilayah Kabupaten Jember.
Tujuh, pengembangan potensi daerah, yaitu pertanian, perikanan, pariwisata, budaya, dan lain-lain.
Program yang akan dijalankan meliputi Program Pembangunan dan Kebijakan Daerah Kabupaten Jember.
Program ini mempunyai prioritas utama pekerjaan pada tahun 2021, yaitu infrastruktur jalan, PJU, dan bor air sumur dalam; ketersediaan pupuk dalam setahun untuk petani; pendidikan dan kesehatan (menaikkan honorarium guru dan tenaga kesehatan).
Berikutnya yaitu menaikkan honor karyawan bergaji rendah; E-monitoring System, Digital Monitoring Government System, Operation System Room; terakhir yaitu pembuatan Big Data.
Sementara untuk perencanaan pemerintah Hendy – Firjaun akan membuat 14 desain dan kaijan, yang meliputi:
1) Desain tata kelola/masterplan Kabupaten Jember
2) RDTR (Rencana Detail Tata Ruang)
3) Desain Jember Outer Ring Road (JORR)
4) Kajian dan desain pabrik pupuk yang terintegrasi dengan kandang sapi
5) Kajian dan desain Pantai Puger “Integrasi wisata, ekonomi, dan perikanan, pabrik pengalengan ikan dan pelelangan ikan”
6) Kajian Bandara Internasional Moch. Sroedji di getem Jember
7) Kajian pendirian holding dan perusahaan daerah baru (PD. Pasar Jember, PD. Investasi dan SDA, PD. Pariwisata, PDP, dan PDAM)
8) Desain dan kajian pelebaran jalan, saluran dan jalan bypass menuju Pantai Puger dan dermaga
9) Kajian dan desain pengembangan wilayah Dermaga Getem dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
10) . Kajian dan perencanaan pemindahan pusat pemerintahan, pendopo, gedung dewan, zona pendidikan, kantor parpol, Lapas, Polres Jember, dan Kantor Imigrasi.
11) . Kajian dan perencanaan pasar induk dan Pasar Tanjung, termasuk seluruh pasar di Kabupaten Jember
12) . Kajian kerjasama dengan Puslit Kopi, Kakao dan perguruan tinggi di Jember
13) . Perencanaan promosi branding daerah dan informasi potensi daerah
14) . Kajian dan perencanaan sistem pertanian dan perkebunan, perikanan menuju swasembada nasional.
Pada akhir pidatonya, Hendy menyampaikan ajakan kepada elemen masyarakat Jember dalam membangun Jember.
“Kepada segenap elemen masyarakat Kabupaten Jember, mulai hari ini, dan ke depan nanti, mari bersama-sama kami menguatkan tekad untuk senantiasa memberikan yang terbaik bagi masyarakat Jember,” ajaknya.
“Marilah kita jalin soliditas, bekerja dengan jujur, cermat, dan bersemangat yang dilandasi dengan niat bekerja adalah sebagai ibadah untuk memperoleh ridha Allah subhanahu wata’ala,” tutupnya. (*)