Jember Kota -- SMP favorit di Jember akhirnya melakukan ujian ulang terhadap 48 siswa kelas IX. Hal ini dikarenakan seorang siswa mendapati soal beredar sehari sebelum ujian dilakukan. Semua siswa kemudian membahas soal dalam sebuah group Whatsapp.
Demi menegakkan nilai kejujuran, pihak SMP Negeri 2 Jember menyuruh 48 orang siswa kelas IX (3) SMP tersebut mengulang ujian sekolah, Jumat (7/5/2021). Mereka harus mengulang ujian itu karena ketahuan mendapatkan bocoran soal ujian pada hari sebelumnya, Kamis (6/5/2021).
Ulangan ujian sekolah itu digelar pada Jumat (7/5/2021), dan hanya khusus diikuti oleh 48 orang siswa dari 190 orang pelajar kelas IX SMPN 2 Jember. Kepala SMP Negeri 2 Jember Mohamad Subarno menuturkan, ulangan ujian itu bermula dari bocornya soal ujian mata pelajaran IPA yang digelar Kamis (6/5/2021).
Pada ujian itu, seperti biasa, para guru pengawas meminta semua ponsel siswa dikumpulkan. Dalam proses pengumpulan ponsel itu. Guru pengawas ujian meminta ponsel dikumpulkan. Siswa mengumpulkan ponsel tersebut kepada sang guru.
Pada waktu ujian, guru pengawas mendapati seorang siswa sangat fokus melihat ponselnya, sampai tidak sadar saat didekati guru tersebut. Kemudian guru pengawas mengecek ponsel tersebut. Rupanya di ponsel siswa itu, ada bocoran soal dan jawaban IPA.
"Akhirnya kami ndedes (interogasi) siswa tersebut. Kami bertanya dari mana dia dapat soal ujian IPA itu," ujar Subarno kepada wartawan, Jumat (7/5/2021).
Dari anak tersebut diketahui, kalau sebelum pelaksanaan ujian kemarin, ada seorang siswa mendapatkan bocoran soal IPA. Akhirnya bocoran soal itu dikirimkan ke sejumlah siswa, sampai akhirnya terbentuk satu grup. Grup itu kemudian membahas jawaban dari soal-soal yang bocor tersebut.
"Kami lacak sampai terkumpul 48 orang. Dan mereka mengakui. Yang penting mereka mengakui, mau jujur. Kami menghargai kejujuran, karena memang nilai kejujuran yang kami tekankan. Kami tekankan kepada mereka, paling penting itu nilai kejujuran, bukan hanya nilai akademis," tegasnya. Selain soal IPA, ternyata soal Matematika juga bocor. Walhasil, 48 orang anak itu harus mengulang ujian dua mata pelajaran itu pada Jumat (7/5/2021).
Subarno berharap anak-anak didiknya tidak mengulang lagi perbuatan tersebut. "Karena mereka setelah ini keluar, dan sebentar lagi masuk SMA. Jangan diulang lagi," tegas Subarno.
Subarno tidak mengetahui dari mana anak didiknya mendapatkan bocoran soal ujian sekolah. Ujian sekolah tingkat SMP di Kabupaten Jember berakhir pada Kamis (6/5/2021) kemarin. Soal-soal itu dibuat oleh tim guru di tingkat kabupaten. Guru-guru sekolah membuat soal, namun kemudian disamakan di tingkat kabupaten, yang kemudian menjadi materi bersama.
Ada kemungkinan, soal itu tidak hanya bocor di kalangan SMPN 2 Jember, namun juga di sekolah lain.
Ujian sekolah merupakan ujian akhir bagi siswa kelas IX tingkat SMP. Ujian sekolah itu menjadi salah satu penentu nilai kelulusan pelajar. SMPN 2 Jember merupakan salah satu sekolah favorit tingkat SMP di Kabupaten Jember.
Karenanya, Subarno menegaskan, pihaknya memilih menjadi integritas lembaga pendidikan yang mengedepankan pendidikan karakter jujur kepada pelajar SMP tersebut.