Bukti nyata atas kemuliaan dan keutamaan bulan Ramadhan adalah turunnya Al-Quran pada saat itu. Banyak ayat yang menunjukkan bahwa Al-Quran diturunkan pada bulan Ramadhan, seperti yang disebutkan dalam ayat, "Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan petunjuk tersebut dan pembeda (antara yang benar dan yang batil)." Itu sebabnya bulan Ramadhan disebut sebagai syahrul quran, atau bulan Al-Quran.
Salah satu hal yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Islam adalah bulan Ramadhan karena mereka memiliki kesempatan untuk melaksanakan salah satu rukun Islam. Untuk menyempurnakan salah satu ibadah wajib ini, Anda harus mengetahui niat puasa Ramadhan. Anda juga harus tahu kapan waktu yang paling tepat untuk membaca niat ini.
Wajibnya Niat Puasa
Para ulama mengatakan waktu yang tepat untuk niat puasa Ramadhan adalah di malam hari, sebelum terbit fajar (Subuh). Dalam hal ini, "malam" berarti waktu antara Maghrib dan terbit fajar.
Dalam Hadits Niat Puasa Ramadhan, Rasulullah SAW mengatakan:
“Barangsiapa yang tidak berniat berpuasa sebelum fajar, maka puasanya tidak sah.”(HR. An-Nasa i dan Abu Dawud).
Hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban adalah bukti tambahan yang mendukung pernyataan ini:
“Barangsiapa berbuka sebelum meniatkan (puasa) pada malam hari, maka tidak ada puasa baginya,” kata Ibnu Hibban.
Jadi, waktu yang tepat untuk mengucapkan niat puasa Ramadhan adalah di malam hari, sebelum Subuh.
Sangat disarankan bagi mereka yang berencana untuk berpuasa sepanjang bulan Ramadan untuk mendekatkan diri dengan Allah dengan mengucapkan dalam hati bahwa mereka akan berpuasa, qurbatan ilallah ta ala. Dianjurkan untuk mengucapkan doa niat puasa Ramadhan dengan menghadap ke arah Kakbah atau Kiblat dan mengangkat tangan ke langit.
Dalam Hadits Niat Puasa Ramadhan, Rasulullah SAW mengatakan:
“Barangsiapa yang tidak berniat berpuasa sebelum fajar, maka puasanya tidak sah.”(HR. An-Nasa i dan Abu Dawud).
Hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban adalah bukti tambahan yang mendukung pernyataan ini:
“Barangsiapa berbuka sebelum meniatkan (puasa) pada malam hari, maka tidak ada puasa baginya,” kata Ibnu Hibban.
Jadi, waktu yang tepat untuk mengucapkan niat puasa Ramadhan adalah di malam hari, sebelum Subuh.
Sangat disarankan bagi mereka yang berencana untuk berpuasa sepanjang bulan Ramadan untuk mendekatkan diri dengan Allah dengan mengucapkan dalam hati bahwa mereka akan berpuasa, qurbatan ilallah ta ala. Dianjurkan untuk mengucapkan doa niat puasa Ramadhan dengan menghadap ke arah Kakbah atau Kiblat dan mengangkat tangan ke langit.
Doa-doa berikut adalah niat puasa Ramadhan yang paling umum diucapkan dalam bahasa Arab:
“Nawaitu shouma ghodin an adaai fardhi syahri Romadhoona hadzihis-sanati lillahi ta aala.”
Dengan kata lain, "Saya berniat berpuasa pada hari esok untuk memenuhi kewajiban bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta ala."
Selain itu, penting untuk diingat untuk menyelesaikan makan sepuluh menit sebelum adzan, dan kemudian membaca doa niat puasa Ramadhan yang singkat seperti yang berikut:
Wa bisawmi ghadinn nawaitu min shahri ramadan.
"Saya berniat untuk berpuasa esok hari di bulan Ramadan," artinya.
Jika Anda tidak dapat mengucapkan doa dalam bahasa Arab, Anda dapat mengucapkannya dalam bahasa Indonesia.
Saya memutuskan untuk berpuasa pada hari ini untuk Allah SWT. Saya bertujuan untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Dengan kata lain, "Aku berniat untuk berpuasa hari ini untuk mendapatkan ridha Allah."
Wa bisawmi ghadinn nawaitu min shahri ramadan.
"Saya berniat untuk berpuasa esok hari di bulan Ramadan," artinya.
Jika Anda tidak dapat mengucapkan doa dalam bahasa Arab, Anda dapat mengucapkannya dalam bahasa Indonesia.
Saya memutuskan untuk berpuasa pada hari ini untuk Allah SWT. Saya bertujuan untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Dengan kata lain, "Aku berniat untuk berpuasa hari ini untuk mendapatkan ridha Allah."
atau, "Ya Allah, dengan niat mengagungkan-Mu, kita berniat menjalankan ibadah puasa Ramadhan hari ini untuk menggapai ridha-Mu, serta untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita." Semoga Anda menerima amalan kami dan mengampuni semua dosa dan kesalahan kami. "Aamiin".
Karena hanya puasa wajib yang diperbolehkan selama bulan Ramadhan, niat untuk berpuasa harus diperbarui setiap hari. Dengan niat puasa Ramadhan ini, semoga ibadah kita dapat ditingkatkan. (*)